Banda Aceh - TNI kompak dengan petani di Meureubo, Aceh Barat. Ada musuh bersama yang dihadapi, tak lain hama yang mengganggu tikus.
Seperti disampaikan bidang penerangan Kodam Iskandar Muda, Selasa (14/7/2015), acara berburu tikus ini dilakukan belasan anggota TNI Koramil 04/meureubo Kodim 0105/Aceh Barat bersama warga Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat.
TNI dan petani melakukan gotong royong membasmi hama tikus yang banyak mengganggu tanaman padi petani di sawah desa setempat. Berburu tikus ini dilakukan pada Senin (13/7).
Tradisi membasmi hama tikus yang diikuti puluhan petani dan warga tersebut berlangsung seru karena masing-masing petani dan TNI yang membentuk kelompok-kelompok kecil dan saling bersaing memburu tikus paling banyak.
Kegiatan ini dinilai efektif dalam menekan perkembangbiakan binatang pengerat tersebut. Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB dan diakhiri sekitar pukul 09.30 WIB dengan menyisir sebagian besar dinding pematang ataupun tanggul yang ditengarai sebagai sarang.
Perburuan diawali dengan melakukan pengasapan menggunakan kayu bakar di setiap lubang tikus. Setelah hama yang diburu keluar, petani dan anggota TNI (Babinsa) ramai-ramai membunuh hama tikus itu menggunakan aneka kayu dan
bambu dengan cara memukulkan ke tubuh binatang pengerat tersebut.
Sertu Herman Salah satu Babinsa yang teribat dalam kegiatan tersebut mengatakan, di musim tanam pertama lalu, lahan sawah seluas tiga hektare di kampung mereka praktis mengalami gagal panen karena diserang hama tikus.
Kegagalan itu membuat petani melakukan langkah antisipasi dengan melakukan pembasmian hama tikus sebelum melakukan penanaman padi kembali pada musim tanam kedua. Tidak sedikit, jumlah tikus yang berhasil ditangkap ataupun dibunuh di lokasi gropyokan mencapai ratusan ekor. Petani lalu menyemprotkan cairan obat antihama ke seluruh lubang yang menjadi sarang tikus.
(dra/dra)
Sumber: detik.com