blog image
Created by : admin - 2019-10-26 14:01:56

Foto: Dok. Kementerian Pertanian 

Jakarta - Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TPPKK) menggelar rapat memantapkan kerja sama memanfaatkan pekarangan dan Gerakan Tanam Cabai (Gertam Cabai) di Kantor Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementan, Jakarta, Rabu (18/1/2017).

Untuk itu Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman, dan TPPKK sepakat membangun dan mengembangkan pusat bibit cabai dan sayur sayuran di 34 kantor Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Seluruh Indonesia

Mentan mengatakan, potensi lahan pekarangan yang ada di Indonesia mencapai 10,3 juta hektar. Bila lahan tersebut bisa dimanfaatkan secara maksimal, dirinya optimistis dapat menyelesaikan permasalahan kenaikan harga beberapa komoditas.

"Kami bersama PKK akan memanfaatkan seluruh BPTP melakukan pembibitan seperti cabai, sayur, dan buah-buahan tertentu yang diperuntukkan perkarangan rumah tangga yang memungkinkan untuk ditanami," ujar Amran, dalam keterangan tertulis, Rabu (18/1/2017). 

"Sebagai target awal akan didistribusikan bibit untuk 10 juta rumah tangga", tambah Amran.

Amran menambahkan, bibit-bibit tersebut akan diberikan gratis untuk ditanam di pekarangan rumah anggota PKK di seluruh Indonesia dan akan diberikan pendampingan dari 1.000 penyuluh yang ada di desa dan kabupaten.

"Tidak hanya untuk tanaman, pemanfaatan lahan pekarangan ini juga akan diberdayakan untuk pengembangan ayam petelur atau tambak perikanan skala rumahan apabila lahannya memungkinkan", kata Amran..

Untuk menyukseskan program ini, Mentan akan mengupayakan anggaran hingga Rp 100 miliar. Bantuan akan diberikan kepada kelompok wanita /dasawisma yang beranggotakan minimal 15 rumah tangga yang berdekatan dalam satu kawasan.

Dalam rencana aksi ini, lanjut Mentan Amran, akan melibatkan berbagai instansi di lingkungan Kementan. Kegiatan kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) akan ditangani BKP, Tanam Cabai Rawit ditangani Ditjen Hortikultura, Pengembangan Ayam KUB ditangani Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, dan bantuan Alsintan ditangani Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian, dan pendampingan teknologi ditangani Badan Litbang Pertanian.

Dalam rapat ini dihadiri Ketua PKK Ibu Erni Guntarti Tjahjo Kumolo, Ibu Endang Nugrahani Pramono Anung, Ibu Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, dan Kepala Badan Pangan Kementan Gardjita Budi. (hns/hns)

sumber : detik.com