Bantuan dari Kemendagri untuk bantuan korban gempa
Jakarta, INDONEWS.ID - Sesaat setelah guncangan gempa melanda sebagian wilayah di Nusa Tenggara Barat, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo langsung memerintahkan Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Hadi Prabowo dan Rektor IPDN, Ermaya Suradinata agar mengerahkan para praja kampus IPDN NTB turun ke daerah terdampak gempa membantu para korban. Saat ini, para praja sudah ada dilokasi bencana.
" Setelah gempa terjadi, saya perintahkan Sekjen dan Rektor IPDN, mengerahkan praja IPDN kampus NTB membantu korban," kata Menteri Tjahjo di Jakarta, Senin (30/7/2018).
Tidak hanya mengerahkan para praja untuk turun tangan membantu penanganan bencana, kata Tjahjo, kementerian yang dipimpinnya juga telah mengirimkan bantuan yang dibutuhkan korban, seperti makanan, pakaian dan obat-obatan.
" Ya perintahkan kirim bantuan Kemendagri," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan Kemendagri, Bahtiar mengatakan, bantuan yang dikirimkan ke lokasi yang terdampak bencana gempa, berupa mie instan, air mineral, selimut, biskuit, susu dan pampers untuk bayi dan pembalut untuk wanita.
Kata Bahtiar, Senin pagi, sekitar pukul 04.30 waktu setempat bantuan telah tiba di lokasi bencana. "Senin subuh bantuan tiba di Desa Obeel Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur," ujarnya.
Bantuan juga datang dari IPDN Kampus NTB berupa terpal yang akan digunakan untuk tenda darurat. Bantuan lainnya berupa pelayanan kesehatan dan pembersihan puing bangunan terdampak gempa.
" Bantuan telah diserahkan ke posko setempat. Saat ini rombongan IPDN terdiri dari praja, civitas akademika dan tim medis. Dipimpin oleh Direktur IPDN Kampus NTB, Sri Artati," kata Bachtiar.
Hingga Senin siang (30/7/2018) praja IPDN masih membersihkan puing puing rumah dan pertolongan membantu selimut bahan makanan dan tim medis IPDN dengan membawaobat obatan untuk masyarakat yang terkena Bencana Alam di Lombok Timur.(hdr)
sumber: indonews.id