blog image
Created by : admin - 2019-10-26 14:01:56

Foto: Bagus Prihantoro Nugroho/detikcom

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini mengumpulkan para jajaran menteri kabinet kerja untuk melakukan sidang kabinet paripurna.

Pantauan detikFinance, sidang kabinet paripurna kali ini akan membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun anggaran 2018.

Berdasarkan agenda, sidang kabinet paripurna dijadwalkan pada pukul 10.00 WIB dan dilakukan di Kantor Presiden, Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (24/7/2017).

Presiden Jokowi telah membahas kerangka ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal tahun 2018 lebih awal dari penyusunan APBN di tahun-tahun sebelumnya. Hal ini dilakukan jika ada pengubahan bisa dilakukan dengan cepat dan waktunya tidak mepet.

Pada RAPBN 2018, pemerintah telah mengasumsikan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,4%-6,1%, tingkat inflasi 3,5 plus minus 1%, nilai tukar rupiah (Kurs) Rp 13.500-Rp 13.800 per US$. Suku bunga SPN 3 Bulan 4,8%-5,6%, untuk harga minyak mentah (ICP) US$ 45-60 per barel.

Sedangkan asumsi lifting minyak dan gas bumi pada 2018 diperkirakan 1.956-2.050 ribu barel per hari (bph). Asumsi tersebut terdiri dari minyak bumi sekitar 771 ribu-815 ribu bph, dan gas bumi 1,1-1,2 juta barel setara minyak per hari. (mkj/mkj)

sumber: detik.com