.jpg)
Tak akan cukup usia demi menjelajah seluruh bumi Nusantara. Tak hanya indah pemandangan alamnya, Indonesia memang luar biasa potensi wisatanya. Salah satu fenomena keindahan alam Indonesia adalah menyaksikan secara langsung Hiu Paus yang mendunia. Adanya di Pantai Botubarani, wilayah Desa Botubarani, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Mari melihat geliat ikan besar bertotol putih abu-abu itu dari atas perahu, atau bisa langsung menyelam di perairan Botubarani!
Provinsi Gorontalo tak hanya dikenal dengan hidangan lautnya, maupun sambalnya yang pedas. Melainkan juga menjadi salah satu destinasi wisata yang patut diperhitungkan untuk plesiran. Sumber daya alam yang melimpah, terutama pantai dan taman bawah lautnya adalah pesona magis indahnya Gorontalo.
Pelancong alias wisatawan selain bisa mengunjungi indahnya taman laut Olele yang sudah lebih dulu mendunia, Gorontalo juga memiliki Pantai Botubarani yang terletak di Desa botubarani, Kabupaten Bone Bolango. Di pantai ini wisatawan bisa melihat Hiu Paus yang kemunculannya sulit ditemukan di perairan Indonesia lainnya. Tapi di perairan Botubarani, Hiu Paus kerap singgah.
Sukirman Tilahunga, tim monitoring Hiu Paus Botubarani menginformasikan pada pengunjung baik domestik maupun mancanegara, bahwa hasil monitoring pihaknya, dari tahun 2016 sampai saat ini, timnya berhasil mengidentifikasi sudah ada 44 sosok Hiu Paus yang pernah datang ke perairan Botubarani ini, dan dikenali sebagai jenis Hiu Paus jantan, belum ditemukan yang betina.
Di bulan Maret 2021 ini warga beruntung bisa menyaksikan Hiu Laus dari dekat. Ada sekitar enam Hiu Paus yang terlihat di permukaan. Jika wisatawan yang datang pada saat kemunculannya itu, bakal dimanjakan dengan keindahan fenomena alam ini.
Namun demikian, pemandu di lokasi setempat, sudah memiliki data, bahwa tren kemunculannya itu adalah bulan Mei dan Juni sebagai puncak kedatangan Hiu Paus. Meski di tiap tahun tetap ada pergeseran waktu kemunculannya, karena ada kalanya di awal tahun juga banyak terliha. Seperti di awal bulan Maret tahun ini ada enam ekor yang main di perairan Botubarani. Wow, ikan besar lagi singgah untuk bermain bersama wisatawan yang melemparkan udang sebagai makanan mereka.
Ohya, untuk pelancong yang ingin menuju ke lokasi spot Hiu Paus tidaklah sulit, spot Hiu Paus dari bibir pantai berjarak 50 meter, namun ke dalamannya mencapai 30-70 meter. Menuju spot tersebut, wisatawan bisa menyewa perahu nelayan setempat seharga Rp80.000,-. Untuk menarik perhatian Hiu Paus mau mendekat, biasanya dengan diberi makan udang.
Wisatawan dapat melihat keelokan Hiu Paus dari atas perahu atau yang bisa berenang bisa menyebur langsung ke laut. Yang ingin bisa melihat lebih dekat lagi, silahkan menyewa alat diving, dan bisa bermain sejenak bersama ikan-ikan lain selain Hiu Paus. Tapi ingat ya, jangan menyentuh Hiu Paus, karena menurut penjelasan pemandu, kulit Hiu Paus mengandung bakteri!
Hal yang pelancong juga tak boleh lakukan adalah memotret Hiu Paus dengan cahaya, nanti mereka menjauh. Dan, apabila Hiu Paus datang mendekat, kita juga dilarang membuat gerakan-gerakan yang sekiranya mengganggu Hiu Paus yang sedang bermain mendekat. Sebaiknya jaga jarak aman sekitar tiga sampai empat meter dari Hiu Paus.
Nah, penasaran kan? Maka itu siapkan perbekalan dan jadwal kunjung ke Botubarani! Rombongan Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri, bulan Juni 2021 lalu juga sudah membuktikan sendiri fenomena Hiu Paus Botubarani.
Hebat ya, sebuah desa yang mampu menghidupkan perekonomian masyarakatnya karena kebesaran kuasa Tuhan menghadirkan Hiu Paus ke perairan Botubarani. Ayo, agendakan ke Botubarani!