blog image
Created by : admin - 2019-10-26 14:01:56

Foto: Menteri Dalam Negeri sedang memberikan Sambutan dalam acara Pembukaan Temu Karya Nasional 2016
 
JAKARTA ∎ Saya atas nama Kementerian Dalam Negeri mengingatkan bahwa Desa dan Kelurahan merupakan bagian dari Poros Pemerintahan. Oleh sebab itu mulai dari Presiden sampai Kepala Desa dan Lurah harus tegak lurus dalam melaksanakan kebijakan Pemerintah, agar proses pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat dipercepat. Dengan demikian maka terwujudnya Desa bahkan Negara yang kuat, mandiri, sejahtera, dan demokratis, akan segera kita capai.

Pernyataan ini disampaikan Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo dalam sambutannya pada acara Pembukaan Temu Karya Nasional 2016, 15 Agustus yang lalu, di Jakarta.
Disampaikan juga oleh Menteri Dalam Negeri bahwa Acara Temu Karya Nasional yang diselenggarakan setiap tahun oleh Kemendagri melalui Direktorat Jenderal Pemerintahan Desa, memiliki suatu nilai strategis dan mendasar, untuk setidaknya menumbuhkan semangat keteladanan dan motivasi bagi kita semua, termasuk Pemerintah Desa dan aparaturnya agar lebih fokus dalam mengawal penyelenggaraan pemerintahan.

“Kepada Kepala Desa dan Lurah yang telah ditetapkan menjadi juara baik di tingkat provinsi maupun regional, diharapkan mampu mempertahankan dan meningkatkan prestasinya di tahun-tahun yang akan datang, sehingga seoptimal mungkin mampu mengelola dan mengembangkan program-program pedesaan yang telah dituangkan dalam kebijakan Kementerian Desa yang akan dikoordinir oleh Kementerian Koordinasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK)”, demikian pesan Tjahjo, yang ditujukan khususnya kepada para Kepala Desa dan Lurah yang hadir dalam acara tersebut.

Sebagaimana diketahui bahwa kegiatan Temu Karya Nasional yang diselenggarakan setiap tahun oleh Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa ini diadakan dalam rangka penyelenggaraan evaluasi perkembangan desa dan kelurahan. Untuk tahun ini acara diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 15 – 19 Agustus 2016, dengan tema: Melalui Lomba Desa dan Kelurahan serta Temu Karya nasional Tahun 2016 sebagai Puncak dari Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan, mari dengan semangat Kerja, Kerja, Kerja, Kita Wujudkan Desa dan Kelurahan yang Maju, Mandiri, dan Sejahtera.

Acara Temu Karya Nasional 2016 ini diikuti oleh sejumlah peserta yang terdiri dari Kepala Desa dan Lurah dari 33 desa dan 33 kelurahan yang didampingi oleh 33 Ketua Tim Penggerak PKK Desa, dan 33 Ketua Tim Penggerak PKK Kelurahan. Dari tingkat kecamatan hadir sejumlah 66 Camat beserta 66 Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan. Sedangkan pendamping Kabupaten/Kota dan Provinsi masing-masing 34 peserta. 
Red: Lia/Hm/Jam