(Jakarta, 21/12)--Kabupaten Lombok Utara Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di 13 desa yang berada di 5 kecamatan pada hari ini, Selasa, 21 Desember 2021
Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa (Ditjen Bina Pemdes) melakukan pemantauan secara virtual dengan platform zoom meeting untuk melihat praktik langsung dari penerapan protokol kesehatan selama proses pemungutan suara di Pilkades serentak di Kabupaten Lombok Utara. Secara umum, berdasarkan laporan dari tim pemantau daerah di TPS sampel di desa Segara Katon kecamatan Gangga berjalan kondusif, damai dan tenang.
Dirjen Bina pemdes Yusharto Huntoyungo yang memimpin jalannya pemantuan virtual dimaksud menerima laporan dari Sekda Kabupaten Lombok Utara Anding Dwi Cahyadi bahwa proses pemungutan suara sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2020.
“Pilkades serentak hari ini diikuti oleh 46 calon kepala desa (Cakades) yang seluruhnya berjenis kelamin laki-laki, untuk memperebutkan suara dari jumlah pemilih terdaftar di DPT sebanyak 41.625 orang yang tersebar di 140 TPS,” jelas Anding Dwi.
Pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Lombok Utara, tambah Anding Dwi, sudah menyesuaikan regulasi melalui Peraturan Bupati Nomor 5 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa yang di dalamnya telah mengatur mengenai penerapan protokol kesehatan dan pembatasan DPT maksimal 500 orang per TPS. Sementara, keadaan yang terkendali dalam penanganan Covid-19 di Kabupaten Lombok Utara sudah dinyatakan dalam Surat Bupati Nomor 140/652/314/DP2KBPMD/2021 tanggal 7 Desember 2021 hal Kesiapan Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Bergelombang dan Pemilihan Kepala Desa Antar Waktu (PAW) Tahun 2021 di Kabupaten Lombok Utara.
“Bahkan kami juga sudah menggelar deklarasi damai pada 7 Desember lalu, diikuti seluruh Cakades yang maju untuk berkomitmen menciptakan Pilkades yang damai dan kondusif. Siap menang namun juga siap kalah,” terangnya.
Yusharto pun berharap dengan segala upaya yang sudah dilakukan Pemerintah kabupaten Lombok Utara beserta jajaran Forkopimda dan Forkopimcam serta unsur keamanan dari TNI dan Polri, tetap waspada dengan kemungkinan sebaran Covid-19. “Jadi mohon untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam seluruh tahapan Pilkades hingga pelantikan. Serta meningkatkan derajat capaian vaksinasi ke seluruh masyarakat hingga 100 persen, khususnya usia lanjut dan anak-anak yang sudah mulai bisa divaksin,” tegasnya.