Jakarta (19/2)- Telah berlangsung webinar bertema Pengelolaan Aplikasi Profil Desa dan Kelurahan (Prodeskel) yang dipimpin oleh Direktur Evaluasi Perkembangan Desa (EPD) Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa (Ditjen Bina Pemdes) Kementerian Dalam Negeri Anggar Pramudiani Widyaningtyas dan Analis Kebijakan Ahli Muda Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Simon Aruan, Jumat (18/2).
"Aplikasi Prodeskel ini memiliki visi yaitu tersusunnya pusat data desa dan kelurahan di Indonesia yang terintegrasi dan berkelanjutan," tutur Anggar.
Lanjutnya, "Hasil yang diharapkan dari aplikasi Prodeskel yakni tersusunnya pusat data desa dan kelurahan di Indonesia yang terintegrasi dan berkelanjutan adalah memperoleh data yang akurat, valid dan update serta dapat dipertanggungjawabkan. Juga menghasilkan berbagai analisis yang dibutuhkan bagi kementerian/lembaga, pemerintah daerah, swasta dan masyarakat, serta penguatan struktur organisasi pelaksanaan program Prodeskel".
Dashboard Profil Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan (Proepdeskel) menyajikan data desa yang bersumber dari Prodeskel, Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan (Epdeskel) dan data lainnya. Pengumpulan dan pengelolaan data aplikasi sistem informasi berada Ditjen Bina Pemdes dan integrasi sistem serta verifikasi data terlebih dahulu oleh perangkat Desa, Kabupaten/Kota dan Provinsi yang berwenang.
Kegiatan webinar tersebut dihadiri oleh Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DP2KBPMD) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (PMPD), Dinas Kependudukan, Camat, Lurah dan Kepala Desa di sejumlah wilayah Indonesia.