(Jakarta)—Semua pihak, utamanya jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersyukur, karena Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak dilaksanakan di Kabupaten Luwu Timur Provinsi Sulawesi Selatan pada hari ini Selasa, 2 November 2021 berjalan lancar dan aman. Pesta demokrasi tingkat desa di kabupaten Luwu Timur ini dilaksanakan dia sebanyak 59 desa yang tersebar di 11 kecamatan. Pada perhelatan tersebut, ada 204 calon kepala desa (Cakades), yang terdiri dari 192 laki-laki dan 12 perempuan, berkompetisi memperebutkan kursi kepala desa di Kabupaten Luwu Timur.
Wakil Bupati Luwu Timur, H. Budiman menyampaikan bahwa pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Luwu Timur sudah menyesuaikan regulasi melalui Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2021, yang di dalamnya telah mengatur mengenai penerapan prokes dan pembatasan DPT maksimal 500 orang per TPS. Selain itu, keadaan yang terkendali dalam penanganan Covid-19 telah dinyatakan oleh Surat Bupati Nomor 141/0338/DPMD tanggal 26 Oktober 2021 hal Kesiapan Pelaksanaan Pilkades Serentak Tahun 2021.
Di hari pelaksanaan Pilkades serentak 2021 Kabupaten Luwu Timur, Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa, yang dipimpin langsung oleh Dirjen Bina Pemdes Yusharto Huntoyungo didampingi Direktur Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa Aferi S. Fudail mengadakan webinar untuk memantau secara virtual pelaksanaan Pilkades tersebut.
Pantauan virtual dilakukan guna memastikan mengenai penerapan protokol kesehatan (Prokes) sesuai dengan Permendagri Nomor 72 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas Permendagri Nomor 112 Tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Desa dan memastikan jumlah DPT per TPS sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor Nomor 141/6698/SJ tanggal 10 Desember 2020 tentang Jumlah Pemilih di Tempat Pemungutan Suara Pemilihan Kepala Desa Serentak di Era Pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) yang berjumlah tidak lebih dari 500 DPT.
Yusharto Huntoyungo senantiasa berpesan mengenai kedisiplinan prokes dalam setiap pelaksanaan Pilkades. “Semoga Pilkades hari ini berjalan lancer, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur tidak lengah terhadap pandemi Covid-19 dengan memperkuat PPKM mikro melalui pengoptimalan posko desa, mendorong penerapan 5M, mendorong percepatan vaksinasi Covid-19, dan melakukan pemantauan kondisi penyebaran Covid-19 pasca pelaksanaan Pilkades serentak,” tegasnya.
Foto:Dok. Ditjen Bina Pemdes/Puspen Kemendagri